Rabu, 06 Mei 2020

Buchtar Tabuni: TPN-OPM/TPNPB, TNPB, TRWP – Mereka Semua adalah “West Papua Army”

 Buchtar Tabuni: TPN-OPM/TPNPB, TNPB, TRWP – Mereka Semua adalah “West Papua Army”
No. 1 PAPUA Merdeka News | Portal

PORT NUMBAY, –– Setiap kali ada gencetan senjata antara TNI/Polri versus TPN/OPM di Papua, gerakan perlawanan barisan perjuangan kemerdekaan Papua selalu dianyatakan oleh Indonesia sebagai gerakan kriminal, gerakan separatis, gerakan teroris serta memberinya label GPK, KKB, KKSB dan sejenis lainnya. Jadi ini sesungguhnya adalah upaya kriminalisasi perjuanagn Papua Merdeka dan dalam rangkah menciptakan opini gerakan terorisme terhadap dunia Internasional oleh Indonesia.

Dalam sebuah pesan yang dikirim tokoh Papua Merdeka, Buchtar Tabuni (30/04) mengatakan, sekalipun klaim Indonesia menyebut pertahanan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPN-PB), Tentara Revolusi West Papua (TRWP) ataupun juga Tentara Nasional Papua Barat (TNPB) sebagai kelompok gerakan kriminal dengan label KKB, KKSB, tetapi kami [orang Papua] menganggap mereka semua sebagai Tentara West Papua yang berjuang sebagai pelindung rakyat, bangsa dan negara West Papua.

“Apakah salah kalau akui mereka sebagai Tentara West Papua? Sekalipun Indonesia klaim mereka sebagai KKB, KKSB dan julukan lainnya untuk merendahkan wibawa mereka sebagai pelindung Rakyat, Bangsa dan Negara West Papua” kata tokoh pendiri KNPB yang kini sedang memimpin ULMWP sebagai Ketua II Kegislatif ULMWP ini, Kamis (30/04/2020).
 Buchtar Tabuni: TPN-OPM/TPNPB, TNPB, TRWP – Mereka Semua adalah “West Papua Army”
Menurut Tabuni, semua militer yang berjuang Papua Merdeka seperti TPN-OPM atau TPN-PB, TRWP maupun juga TNPB semuanya adalah faksi militer dalam misi Papua Merdeka.

“Berpikirlah positif, jauhkan diri dari cara berpikirmu faksional yang hanya menghabat persatuan faksi militer sebagai Tentara West Papua yang terdiri dari Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara dan kepolisian negara West Papua.” Kata Buchtar.

Baca ini: 1 Juli 2019, ULMWP Resmi Umumkan Militer

Ia menambahkan, semua harus ingat bahwa, prinsip persatuan bukan paksa faksi tidak berjuang mengakui faksi yang berjuang “Berpikirlah Nasionalis jangan faksionalis” tegas Tabuni.***

Posted by: Admin
Copyright ©Buchtar Tabuni (tabloid-wani.com) "sumber"
Hubungi kami di E-Mail ✉: tabloid.wani@gmail.com

0 komentar

Posting Komentar