Ahok-Djarot-acara-KPU |
Sambil pergi meninggalkan ruang Flores Ballroom, Ahok mengaku rugi waktu karena acara tak dimulai on time.
"Kita sudah tunggu dari jam tujuh, masalahnya ada kawinan juga. Kalau jamnya pas jam delapan, kita bisa ke kawinan dulu," ujar Ahok sambil tergesa-gesa.
Saat dikonfirmasi lebih lanjut, dia menyebutkan, acara nikahan tersebut digelar oleh politikus senior PDI Perjuangan Panda Nababan. Sontak, aksi keduanya mendapat sorotan hampir semua orang di dalam ruangan tersebut.
Menurut undangan yang disebar KPU DKI, agenda rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon dan launching tahapan pemilihan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Putaran kedua seharusnya sudah dimulai pukul 18.00 WIB, dengan beberapa persiapan, sehingga rapat menurut KPU dimulai pukul 19.30 WIB. Namun, ketika Ahok sampai diruang rapat hinggal pukul 20.00 WIB, rapat belum juga dimulai oleh KPU.
Menurut Ketua KPU DKI, Sumarno, kepergian Ahok tidak masalah karena sejatinya pasangan calon peserta pilkada tidak diwajibkan untuk hadir.
"Enggak apa-apa kan yang terpenting ada perwakilannya," jelasnya.(rima/gr)
0 komentar
Posting Komentar