Home /
Aneh /
Berita /
Fenomena /
Islami /
Kabar /
Khasanah /
Ragam /
Terbaru /
Terkini /
Unik /
Masyarakat Papua Akan Gelar Demo Akbar, Pertayakan Hak Pribumi
Sabtu, 28 Juli 2018
Masyarakat Papua Akan Gelar Demo Akbar, Pertayakan Hak Pribumi
“Baik pemilik hak ulayat maupun pemerintahannya untuk berbicara hak masyarakat terkait pendidikan, perbaikan ekonomi, kerusakan lingkungan dan masalah karyawan PT Freeport dan masalah lainnya. Hal ini belum dibicarakan sehingga mengakibatkan banyak konflik dan korban dan hal ini membuat masyarakat Papua sakit karena tidak pernah difasilitasi oleh pemerintah Amerika maupun Indonesia,” tegas Samuel usai melakukan rapat. Bersama lintas agama, adat, pemuda, gereja, perempuan dan masyarakat membicarakan rencana aksi demo akbar, yang berlangsung di, Susteran Maranata, Perumnas I Waena, Rabu, (25/7).
Dengan saham pemerintah menjadi 51%, lajut Samuel, perusahaan sudah menjadi milik negara Indonesia, namun masalah hak ulayat yang belum selesai, lingkungan, ekonomi rakyat dan banyak pelanggaran HAM yang terjadi, anak – anak papua yang meu menempuh ilmu tidak difasilitasi apa ini termasuk, dalam 51 persen? atau hanya bunyi 51% tetapi Sistemnya sama.
“Ini yang kami pertanyakan melalui aksi ini sehingga ini harus ditanya oleh seluruh masyarakat Papua tidak bisa 1 orang,” ujarnya
“Kita sudah memberikan himbauan kepada seluruh koordinator lapangan yang ada di Jayapura Manokwari dan Jakarta bahwa demo ini adalah demo damai dan demo yang penuh dengan air mata sebagai akumulasi dari proses kesedihan yang terus Tertanam sekian puluh tahun dan ini merupakan demo terakhir yang kami harapkan bisa menjawab semua kebutuhan orang asli Papua,” paparnya.
Copyright ©CePos "sumber"
Hubungi kami di E-Mail: tabloid.wani@gmail.com
Share this
Related Articles :
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Paling Dilihat
-
Pemandangan Kota Manokwari dari kejauhan. Manokwari -- Siapa yang tidak mengenal Kabupaten Manokwari? Ibu kota Provinsi Papua Bar...
-
Tips Cara Sukses Budidaya Ikan Lele Cepat Panen di Kolam Terpal - Apakah Anda tertarik bisnis lele? Kenapa tidak segera terjun ke bisnis ini...
-
Tan Malaka merupakan tokoh yang dikenal atas pemikiran revolusioner berhaluan kiri. Tan Malaka atau Sultan Ibrahim dengan gelar Datuk Tan ...
-
Perdana Menteri (PM) Vanuatu, Charlot Salwai (©2019 Getty Image s ) PORT VILA, Vanuatu - Pemimpin blok Oposisi Vanuatu, MP Ismae...
-
Hiu Paus sepanjang 8,8 meter terlihat terdampar dan mati di pantai Pulau Mansinam, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Sabtu (8/9) - (Is...
-
Gemariau.com - PSSI akhirnya memutuskan tujuh klub yang sempat vakum bisa kembali berkompetisi di Indonesia musim depan. Salahnya adalah ...
-
Pemukiman Rainbow di Port Moresby, Papua Nugini, tempat para pengungsi West Papua tinggal selama bertahun-tahun. Foto: RNZI/Johnny Bla...
-
KOKIBU - Selamat Sore... Jika Anda Ingin membaca artikel ini lebih lanjut, silahkan klik link judul diatas atau kunjungi langsung di http:...
-
Pejabat eksekutif United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) antara lain Rex Rumakiek (kiri), Benny Wenda (tengah) dan Paula Ma...
-
KOKIBU - Selamat Pagi... Jika Anda Ingin membaca artikel ini lebih lanjut, silahkan klik link judul diatas atau kunjungi langsung di http:...
0 komentar
Posting Komentar