Selasa, 07 Maret 2017

Kepala BPBD Kab Kampar Paparkan Data Banjir Hari Ini

kepala-bpbd-kab-kampar SANTOSO

Gemariau.com,Kampar - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kampar Santoso mengatakan untuk informasi bencana banjir sampai saat ini Senin, 6 /3 /17 elevasi air Waduk PLTA Koto Panjang 82.65 mdpl, Spillway 5 x 100 cm, Inflow 1.020 m3/s

Hal tersebut Dikatakannya saya memberikan berbagai informasi tentang perkembangan situasi bencana banjir di Kabupaten Kampar melalui media sosial (WA) malam jam 20.30 wib

Santoso juga menjelaskan Cuaca malam hari mendung dan berpotensi hujan ringan sampai sedang. Bencana Banjir ini Akibat hujan dan buangan air PLTA Koto panjang yang berdampak terendamnya beberapa rumah warga masyarakat di beberapa kecamata.

Ia memaparkan, di Kecamatan Tambang 265 kk, Kecamatan Perhentian Raja 539 kk, Kecamatan Rumbio Jaya 56 kk, Kecamatan Kampar 30 kk, Kecamatan Koto Kampar Hulu 45 kk, Kecamatan Kampar Kiri Hulu 112 kk, Kecamatan Kampar Utara 4 kk dan Kecamatan Gunung Sahilan 324 kk, dengan total 1.375 kk. 

Sedangkan Jalan longsor akibat banjir di Kabupaten Kampar, terjadi di Jalan nasional km 76 Kuok Desa Bukit Agung , 5x12x1.5 meter, kemudian di jalan Kabupaten antara desa Gema dengan Tj. Belit kecamatan Kampar Kiri Hulu, 5x5x2 mtr.

Santoso juga menyebutkan untuk Jembatan Rusak terdata hanya satu yakni di Desa Balung XIII KK, akibat banjir .

“kita terus melakukan berbagai kegiatan rutin setiap hari, seperti patroli terpadu terukur dan terpadu wilayah Lubuk Silam. Tanjung Balam dan Teratak Buluh”,ujarnya
Untuk bantuan logistik Santoso menyebutkan bahwa tadi sore kita sudah melaksanakan penyerahan bantuan sembako ke kecamatan Gunung Sahilan yang langsung diserahkan oleh ibu Gubernur Riau selaku Ketua BK3S Provinsi Riau didampingi ibu Pj Bupati Kampar Herawati Syahrial Abdi yakni sebanyak 324 paket, dari Bank Riau Kepri 300 paket, BPBD 100 paket dan PT.RAPP. 

“Saat ini kendala kita yakni kekurangan sarana tranaportasi darat R2 dan R4/R6 serta perlunya penambahan perahu karet dan mesin tempel”.tutur Santoso. 

Ia berharap masyarakat tetap selalu waspada, dan terus lakukan koordinasi dengan petugas yang ada di setiap desa dan kecamatan, mudah-mudahan musibah ini dapat kita atasi bersama dan cepat ?untas. Harapnya (Kamparkab/gr)

0 komentar

Posting Komentar