Selasa, 28 Februari 2017
Antara Iman dan Percaya
Pertanyaan:
Assalamu’alaikum, Apakah arti dari kata iman itu sama dengan percaya? Karena saya jadi sedikit ragu untuk berkata ‘saya percaya sama fulan’, karena takut disama artikan dengan iman? Terima kasih, wassalamu’alaikum. (Dari: Rahadianto)
Jawaban:
Wa’alaikumussalam, Percaya adalah salah satu bagian dari iman. Karena iman mencakup percaya dan mengamalkan, baik di lisan maupun perbuatan.
Berikut beberapa keterangan ulama tentang iman:
1. Keterangan Imam Malik:
Dari Abdullah bin Nafi’ bahwa Imam Malik pernah mengatakan:
الايمان قول وعمل
“Iman adalah ucapan dan perbuatan.” (Al-Hilyah, 6:327, dinukil dari I’tiqad Al-Aimmah Al-Arbaah, Hal. 25)
2. Keterangan Imam As-Syafii:
Ar-Rabi’ bin Sulaiman bahwa beliau mendengar Imam As-Syafi’i mengatakan:
الايمان قول وعمل واعتقاد بالقلب
“Iman adalah ucapan, perbuatan, dan keyakinan hati…” (Al-Intiqa’, 81, dinukil dari I’tiqad Al-Aimmah Al-Arbaah, Hal. 39)
Diriwayatkan Al-baihaqi bahwa Imam As-Syafi’i juga mengatakan:
الايمان قول وعمل يزيد وينقص
“Iman adalah ucapan dan perbuatan, bisa bertambah dan bisa berkurang.” (Manaqib As-Syafi’i, 1:387)
3. Keterangan Imam Ahmad:
Dari Abdullah bin Ahmad, bahwa ayahnya Imam Ahmad pernah berkata:
الايمان قول وعمل يزيد وينقص إذا زنى وشرب الخمر نقص ايمانه
“Iman adalah ucapan dan perbuatan, bisa bertambah dan bisa berkurang, dan apabila orang itu berzina atau mencuri maka imannya berkurang.” (As-Sunnah karya Abdullah bin Ahmad, 1:307)
4. Para ulama kontemporer mendefinisikan iman sebagai:
الإيمان اعتقاد بالجنان وإقرار باللسان وعمل بالجوارح والأركان
"Iman adalah keyakinan hati, ikrar di lisan, dan amal anggota badan dan perbuatan."
Inilah tiga unsur iman: Keyakinan di hati, ikrar di lisan, dan praktek dalam perbuatan.
Semata-mata yakin, belum disebut mukmin.
Sebagaimana kita tahu bahwa Iblis percaya bahwa Allah itu ada, iblis yakin Allah itu tuhan, iblis juga yakin Allah itu Esa, karena dulu iblis adalah jin yang taat beribadah kepada Allah dan pernah berdialog dengan Allah. Namun Iblis tidak disebut mukmin, bahkan dia adalah gembong orang kafir. Karena Iblis, tidak mau tunduk dan taat pada aturan Allah.
Semata-mata mengaku saya mukmin, belum disebut mukmin.
Mengaku mukmin, KTP Islam, namun belum meyakini dalam hati, dan tidak mau menjalankan tugas dan kewajiban sebagai seorang mukmin, belum dianggap beriman. Sebagaimana kita tahu orang munafik di zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah mengikrarkan dirinya sebagai mukmin. Bahkan mereka ikut shalat berjamaah di Masjid Nabawi. Meskipun demikian, mereka tidak dianggap mukmin.
Allahu a’lam
[Cerkiis.blogspot.com, Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits, sumber: konsultasisyariah.com]
Share this
Related Articles :
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Paling Dilihat
-
Pemandangan Kota Manokwari dari kejauhan. Manokwari -- Siapa yang tidak mengenal Kabupaten Manokwari? Ibu kota Provinsi Papua Bar...
-
Tan Malaka merupakan tokoh yang dikenal atas pemikiran revolusioner berhaluan kiri. Tan Malaka atau Sultan Ibrahim dengan gelar Datuk Tan ...
-
Tips Cara Sukses Budidaya Ikan Lele Cepat Panen di Kolam Terpal - Apakah Anda tertarik bisnis lele? Kenapa tidak segera terjun ke bisnis ini...
-
Pejabat eksekutif United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) antara lain Rex Rumakiek (kiri), Benny Wenda (tengah) dan Paula Ma...
-
Perdana Menteri (PM) Vanuatu, Charlot Salwai (©2019 Getty Image s ) PORT VILA, Vanuatu - Pemimpin blok Oposisi Vanuatu, MP Ismae...
-
Hiu Paus sepanjang 8,8 meter terlihat terdampar dan mati di pantai Pulau Mansinam, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Sabtu (8/9) - (Is...
-
Gemariau.com - PSSI akhirnya memutuskan tujuh klub yang sempat vakum bisa kembali berkompetisi di Indonesia musim depan. Salahnya adalah ...
-
Pemukiman Rainbow di Port Moresby, Papua Nugini, tempat para pengungsi West Papua tinggal selama bertahun-tahun. Foto: RNZI/Johnny Bla...
-
KOKIBU - Selamat Pagi... Jika Anda Ingin membaca artikel ini lebih lanjut, silahkan klik link judul diatas atau kunjungi langsung di http:...
-
KOKIBU - Selamat Siang... Jika Anda Ingin membaca artikel ini lebih lanjut, silahkan klik link judul diatas atau kunjungi langsung di http...
0 komentar
Posting Komentar