Jumat, 23 Desember 2016

Komentar Jokowi tentang "Om Telolet Om"


Gemariau.com - Presiden RI Joko Widodo menanggapi fenomena "Om Telolet Om" yang kini ramai diperbincangkan di berbagai media sosial di Indonesia bahkan dunia. Jokowi mengatakan fenomena ini berasal dari contoh kesederhanaan rakyat dalam mencari sebuah hiburan.

"Sebuah kesenangan, sebuah kebahagiaan dari rakyat untuk memperoleh sebuah hiburan atau sebuah hobi, saya kira sangat bagus sekali," kata Jokowi setelah menghadiri acara Deklarasi Pemagangan Nasional menuju Indonesia Kompeten, di Kawasan Karawang International Industry City (KIIC), Karawang, Jumat, 23 Desember 2016.

Melakukan sesuatu hal yang sederhana dan dapat sesegera mungkin diketahui oleh dunia, menurut Jokowi bukti kekuatan media sosial yang tak bisa dibendung kecepatannya. "Ya ini kekuatan dan potensi media sosial yang kita lihat," kata seperti dalam keterangan pers yang diterima "PR" di Jakarta.

Namun, Jokowi juga mengingatkan hal senada dengan  Menteri Perhubungan Budi Karya yang membatasi aksi "Om Telolet Om". Sekalipun sksi itu tidak dilarang, tetap harus ada batasannya.

"Ya pasti ada batas-batasnya. Masa bus baru berjalan dicegat di tengah jalan, ya kan hal-hal seperti itu yang dilarang," katanya.

Fenomena "Om Telolet Om" ini berawal dari video yang beredar di media sosial mengenai kebiasaan anak-anak di sekitar Jepara, Jawa Tengah yang meminta supir bus yang melintas untuk membunyikan klaksonnya. Bahkan ada juga yang sengaja menulis tulisan besar "Om Telolet Om" agar dibaca oleh supir bus.

Sejak itu, video "Om Telolet Om" menjadi viral di dunia maya. Tidak hanya di tanah air, tapi juga sampai ke telinga selebritas mancanegara seperti Zedd, Martin Garrix, DJ Snake, Alesso, dan The Chainsmokers yang terlibat dalam perbincangan seputar "Om telolet Om" dalam akun resmi media sosial mereka.

Situs tangga lagu Billboard bahkan menanyakan arti "Om telolet Om" yang sedang ramai di Indonesia. Billboard menduga ramainya perbincangan para DJ kenamaan terkait dengan bunyi klakson bus itu identik dengan suara efek instrumen elektronik yang biasa mereka pakai.

" Billboard Dance melihat klip video telolet, dan memang terdengar seperti instrumen elektronik. Kami bisa membayangkannya menjadi lagu tema sebuah festival," tulis Billboard dalam situsnya.

0 komentar

Posting Komentar