Gemariau.com - Lemparan roll paper penonton PSS Sleman ke tengah lapangan memakan korban. Wartawan Koran Merapi, Swadesta Aria Wasesa mengalami luka robek di bagian hidung dan harus dilarikan ke rumah sakit saat melakukan peliputan pertandingan antara tuan rumah PSS Sleman menghadapi Kalteng Putra.
Kejadian pelemparan roll paper terjadi saat babak kedua baru dimulai. Saat itu Desta sedang memotret pertandingan sepak bola di sisi pojok bagian selatan
Menurut penuturan Desta, awalnya dia terkena lemparan di bagian kepala belakang yang arahnya dari suporter yang ada di tribun selatan. Kemudian saat dia menengok ke belakang, tiba-tiba ada lemparan lagi yang tepat mengenai hidungnya.
"Pas nengok itu tiba-tiba ada lemparan dan kena hidungku. Langsung keluar darah," jelas Desta kepada merdeka.com, Minggu (06/11).
Desta kemudian langsung mendapatkan perawatan dari petugas PMI di ruang medis. Karena darahnya tak kunjung berhenti, Desta langsung dilarikan ke rumah sakit (RS) Bethesda, Yogyakarta.
"Tadi sempat dibawa ke Bethesda. Masih menunggu rekomendasi apakah perlu dijahit apa tidak. Soalnya luka di hidung cukup dalam dan lebar," ujar Desta.
Menanggapi adanya roll paper dan memakan korban, Ketua Panpel Ediyanto mengatakan, kejadian tersebut bisa jadi pembelajaran agar selanjutnya tidak mengganggu pertandingan. Secara aturan, menurut Edi, pelemparan roll paper sebenarnya tidak diperbolehkan kalau sudah masuk lapangan.
Mengenai ganti rugi dan perawatan rumah sakit terhadap korban pelemparan, Ediyanto mengatakan akan segera dibahas dengan manajemen PSS.(al/viva)
0 komentar
Posting Komentar