Home /
Berita /
Kabar /
Piyungan Online /
PKS Piyungan /
Portal Piyungan /
Datang ke Bareskrim Jadi Saksi Ahli, Habib Rizieq Harap Malam Ini Ahok Tersangka, 4 November Jadi Aksi Tasyakuran
Kamis, 03 November 2016
Datang ke Bareskrim Jadi Saksi Ahli, Habib Rizieq Harap Malam Ini Ahok Tersangka, 4 November Jadi Aksi Tasyakuran
[portalpiyungan.com] JAKARTA - Imam Besar Front Pembela Islam, Habib Rizieq Shihab hari ini, Kamis (3/11/2016), menjadi saksi ahli penyelidikan kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Gubernur DKI nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Habib Rizieq hadir di Bareskrim Polri, Komplek Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Gambir, Jakarta Pusat sejak pukul 13.00 WIB.
Ia yang diantar para anggota FPI lainnya langsung masuk ke ruangan pemeriksaan Bareskrim Polri.
Habib Rizieq mengatakan, kedatangannya sebagai Saksi Ahli dari pihak pelapor dalam hal ini FPI Jakarta.
"Tekad kami sebagaimana disampaikan, Ahok telah melakukan penistaan agama, Presiden tak boleh melindungi dan membela penista agama," ujar Habib Rizieq di Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta, Kamis (3/11).
Karenanya, kedatangannya sebagai Saksi Ahli dalam kasus ini guna memantapkan penyelidikan perkara tersebut. Sehingga agar Bareskrim Polri dan Kejaksaan Agung segera menaikkan status penyidikan dalam kasus tersebut.
"Kedatangan saya kemari untuk lebih memantapkan perkara ini, harus segera gelar perkara dengan kejaksaan agar malam ini ditetapkan status Ahok sebagai tersangka dan segera ditangkap," kata Rizieq.
Diketahui, hari ini FPI mengajukan tiga saksi ahli berkaitan dengan kasus penyelidikan dugaan penistaan agama Ahok terhadap Surah Al Maidah ayat 51. Adapun ahli yang diperiksa hari ini di antaranya Habib Rizieq sebagai ahli agama dan Pakar Hukum Pidana dari Universitas Islam Indonesia Mudzakir sebagai ahli hukum sejak pukul 10.00 WIB tadi.
Sementara saksi ketiga yakni ahli bahasa dari Universitas Gajah Mada atau Universitas Indonesia. "Untuk ahli bahasa kemungkinan pekan depan," kata Ketua Bantuan Hukum Front Pembela Islam (FPI) Sugito Atmo Pawiro di Bareskrim Polri.
Menurutnya, para saksi ahli yang diajukan akan membedah isi dari video yang berisi pernyataan Ahok yang menyinggung surah Al Maidah ayat 51 dan menjadi viral tersebut.
"Kalau habib, biasa, mengenai masalah rekaman kan ada durasi panjang dan pendek. Sebenarnya substansinya sama saja. Nanti akan ditanggapi dari sisi keahlian dia sebagai ahli agama," ujar Habib Rizieq. (Sumber: ROL, Foto: Okezone)
***
Kalo Malam nanti Ahok tersangka, pasti besok Jumat Aksi 4 November jadi Aksi Tasyakuran seluruh anak bangsa. Ketegangan mereda. Penista Al-Quran mendapat hukumannya.
Biar pak Polisi dan aparat bisa tidur nyenyak, gak tegang yang tugas besok pengamanan Aksi 4 November.
Cukup satu orang aja kok. Jangan dibuat susah yang lain.
Share this
Related Articles :
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Paling Dilihat
-
Pemandangan Kota Manokwari dari kejauhan. Manokwari -- Siapa yang tidak mengenal Kabupaten Manokwari? Ibu kota Provinsi Papua Bar...
-
Tips Cara Sukses Budidaya Ikan Lele Cepat Panen di Kolam Terpal - Apakah Anda tertarik bisnis lele? Kenapa tidak segera terjun ke bisnis ini...
-
Gemariau.com - Keluarga Wayan Mirna Salihin akan terus mengawal persidangan Jessica Kumala Wongso hingga tuntas. "Kami bakal terus ...
-
Tan Malaka merupakan tokoh yang dikenal atas pemikiran revolusioner berhaluan kiri. Tan Malaka atau Sultan Ibrahim dengan gelar Datuk Tan ...
-
Perdana Menteri (PM) Vanuatu, Charlot Salwai (©2019 Getty Image s ) PORT VILA, Vanuatu - Pemimpin blok Oposisi Vanuatu, MP Ismae...
-
Download PEACH BLOOD 4.8 APK MOD Unlimited Coins Terbaru | Meirasoft.blogspot.com : Selamat siang good people, apa kabar? semoga hari ini s...
-
PORT MORESBY, - Menyusul sumpah Perdana Menteri ke-8 Papua Nugini ini, James Marape kemarin; Tujuh orang juru kunci kabinet mengambil sum...
-
Arnold Ap (1 Juli 1946 – Dibunuh 26 April 1984) . Kredit ilustrasi Alit Ambara (Nobodycorp). “Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah ha...
-
Perdana Menteri VANUATU, (H.E. Mr Charlot Salwai Tabimasmas) saat berpidato di Majelis Umum PBB (UNGA) ke-72 di New York, AS (21/09/20...
0 komentar
Posting Komentar